Jumat, 23 Agustus 2013

Persiapan Menyambut Kedatangan Tank Leopard dari Jerman

Batalyon Kavaleri (Yonkav) 8 Divisi Infanteri (Divif) 2 Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) Pasuruan, Jawa Timur menegaskan kesiapannya untuk menerima dan mengoperasikan tank buatan Jerman yaitu Main Battle Tank (MBT) Leopard.

Persiapan Menyambut Kedatangan Tank Leopard dari Jerman
Garasi Tank Leopard Batalyon Kavaleri (Yonkav) 8

Demikian ditegaskan oleh Komandan Batalyon Yonkav 8/2 Kostrad, Letkol Kav. Otto Sollu kepada peserta Press Tour dari Dispenad, di Markas Yonkav 8/2 Kostrad, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (21/8).

“Secara umum, kami sudah siap menerima kedatangan Tank Leopard. Kesiapan dilakukan termasuk pembangunan garasi khusus Leopard,” katanya.

Menurutnya, garasi khusus Tank Leopard sudah dibangun untuk 20 unit sesuai program tahun anggaran 2012. Saat ini sedang dalam persiapan pembangunan garasi program 2013 untuk 13 unit.


Otto menyatakan, prajuritnya telah meningkatkan kemampuannya untuk mengawaki tank tersebut.

Menurut Otto, sebanyak 494 personil disiapkan untuk mengoperasikan Leopard, diantaranya 46 orang komandan kendaraan, 46 orang pengemudi, 27 orang penembak serta 41 orang loader.

“Secara personil juga sudah siap. Perwira hingga Tamtama telah mengikuti pendalaman bahasa, khususnya Bahasa Jerman,” kata Otto.

Selain itu, lanjut Otto, pihaknya mempersiapkan infrastruktur pendukung lainnya seperti persiapan jalan yang mampu menahan bobot kendaraan hingga 70 ton. Pengoperasian Leopard juga akan didukung pengoperasian garasi tank pendukung lainnya sebanyak lima unit.

Sebagai salah satu satuan yang berada di bawah Komando Divisi Infanteri 2 Kostrad, Batalyon Kavaleri 8/Tank merupakan salah satu satuan bantuan tepur (banpur) yang menjadi pemukul di jajaran kostrad.

Saat ini batalyon Kavaleri 8/Tank sudah diperkuat oleh alutsista kendaraan tempur jenis Scorpion (53 unit) dan sejumlah Stormer.

Batalyon Kavaleri 8/Tank merupakan Satuan Kavaleri yang mendapat kehormatan dan kepercayaan untuk menerima dan mengoperasikan Leopard ini dengan kekuatan satu Batalyon lengkap.

Leopard direncanakan akan masuk ke Indonesia secara bertahap. Dengan adanya rencana tersebut, saat ini Batalyon Kavaleri 8 terus berbenah dan mempersiapkan diri.

Kasubdispenum Dispenad, Kolonel Inf. Zainal M selaku Ketua Rombongan Press Tour Dispenad, menjelaskan, kunjungan di Markas Yonkav 8/2 Kostrad dan Batalyon Armed 1/105 Tarik, bertujuan agar masyarakat umum khususnya para jurnalis bisa melihat secara langsung kesiapan dua batalyon tersebut menjelang kedatangan alutsista terbaru. (Jurnas)











Tidak ada komentar:

Posting Komentar