Rabu, 19 September 2012

Wanita Bisa 'Belanja' Pria di Toko Ini


img

Bagi traveler wanita yang punya hobi wisata belanja, pasti belum pernah terpikirkan untuk 'membeli' lawan jenis. Pada sebuah toko di Paris, Perancis, mereka bisa 'belanja' pria untuk diajak sebagai teman kencannya. Tertarik?

Di antara jejeran toko-toko fashion di Paris, Perancis, ada salah satu toko yang sangat unik. Namanya Adopte Un Mec, ini adalah toko fashion yang sudah cukup terkenal di Paris. Uniknya, toko ini tidak menggunakan manekin sebagai alat peraga pakaian yang dijualnya, tapi manusia sungguhan!

Walaupun ini adalah toko yang menjual busana wanita, namun kebanyakan manusia peraga di toko ini adalah pria. Dari situs resminya, ini merupakan salah satu trik marketing dari Adopte Un Mec untuk menarik banyak pembeli.


Para pria dengan busana yang memukau mejeng di etalase toko. Dirinya sudah pasti bisa dilihat banyak orang yang lalu-lalang di depan toko. Beberapa wanita yang tertarik, biasanya akan memperhatikan terlebih dahulu si manusia peraga baru masuk ke dalam toko.

Semenjak dimulainya ide gila ini, toko Adopte Un Mec kebanjiran pengunjung. Tidak hanya berasal dari Paris saja, kebanyakan pengunjung yang datang bahkan rela jauh-jauh terbang dari berbagai negara karena penasaran.

Di dalam toko, terlihat wanita seakan lebih sibuk memilih laki-laki teman kencannya dibandingkan dengan barang yang akan mereka beli. Satu demi satu etalase mereka perhatikan dengan seksama sampai mereka menentukan pria pilihannya. Bahkan tidak jarang beberapa pengunjung terlibat perselisihan karena saling rebut.

Uniknya lagi, wanita bisa 'memesan' pria via online di situs resmi Adopte Un Mec. Tercatat banyak sekali yang mendaftar, baik pria maupun wanita. Hanya saja cuma wanita yang diperbolehkan untuk 'memesan' laki-laki untuk teman kencannya.

Eits, namun ternyata pria di sini tidak sepenuhnya bisa menjadi milik si pembeli. Wanita hanya bisa ditemani pria pilihannya selama di dalam toko untuk memilih barang yang akan dibelinya. Setelah itu, si pria tentu saja harus kembali lagi jadi manekin di etalase. Ada-ada saja...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar